Takalar Raih Penghargaan Penurunan Stunting Terbesar Kedua di Sulsel, Turun 11,4 Persen - TOPIK TAKALAR

Selasa, 16 Desember 2025

Takalar Raih Penghargaan Penurunan Stunting Terbesar Kedua di Sulsel, Turun 11,4 Persen

TOPIKTAKALAR.COM,Takalar - Pemerintah Kabupaten Takalar kembali menorehkan prestasi di bidang kesehatan. Kabupaten Takalar meraih penghargaan penurunan angka stunting terbesar kedua di Sulawesi Selatan tahun 2024 dengan capaian penurunan sebesar 11,4 persen.

Penghargaan tersebut diberikan oleh Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/BKKBN RI dalam kegiatan yang digelar di Kantor Gubernur Sulawesi Selatan, Jalan Urip Sumoharjo No.269, Kelurahan Panaikang, Kecamatan Panakkukang, Kota Makassar, Sulsel, Selasa (16/12/2025).

Berdasarkan data yang dirilis, angka stunting di Kabupaten Takalar berhasil ditekan dari 35,4 persen pada 2023 menjadi 24,0 persen pada 2024.

Capaian tersebut menempatkan Takalar pada peringkat kedua terbaik se-Sulawesi Selatan dalam penurunan prevalensi stunting.

Sementara itu, peringkat pertama diraih oleh Kabupaten Maros dengan penurunan stunting dari 34,7 persen menjadi 22,4 persen, atau turun sebesar 12,3 persen.

Piagam penghargaan tersebut diterima langsung oleh Bupati Takalar Mohammad Firdaus Daeng Manye, dan diserahkan oleh Bonivasius Prasetya Ichtiarto, Deputi Bidang Pengendalian Penduduk Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/BKKBN RI.

Bupati Takalar Mohammad Firdaus Daeng Manye sebelumnya menyampaikan apresiasi atas kerja keras seluruh jajaran pemerintah daerah dan stakeholder yang terlibat dalam upaya percepatan penurunan stunting.

“Dengan upaya dan aksi nyata yang dilakukan, Kabupaten Takalar berhasil menurunkan angka stunting dari 35,4 persen pada 2023 menjadi 24,0 persen di tahun 2024,” ujar Daeng Manye dalam keterangannya sebelumnya.

Ia menegaskan, capaian tersebut merupakan hasil kolaborasi lintas sektor yang dilakukan secara konsisten dan berkelanjutan.

Dalam kesempatan tersebut, Daeng Manye juga menyampaikan pesan terkait penghargaan yang diterima Pemerintah Kabupaten Takalar.

“Penghargaan ini menjadi motivasi bagi Pemerintah Kabupaten Takalar untuk terus memperkuat komitmen dan sinergi dalam meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat, khususnya dalam upaya percepatan penurunan stunting,” katanya.

Capaian ini sekaligus memperkuat prestasi Takalar sebelumnya. Pada 12 November 2025, Pemerintah Kabupaten Takalar juga menerima insentif sebesar Rp 6,1 miliar dari pemerintah pusat atas keberhasilannya menurunkan angka stunting.

Insentif tersebut diberikan sebagai bentuk apresiasi atas kinerja pemerintah daerah dalam mendukung program nasional percepatan penurunan stunting.

Pemerintah Kabupaten Takalar memastikan berbagai program intervensi gizi dan kesehatan ibu dan anak akan terus diperkuat agar penurunan angka stunting dapat berlanjut secara berkelanjutan
Comments


EmoticonEmoticon

Notification
This is just an example, you can fill it later with your own note.
Done